Produksi Minyak Berlebihan
Jerawat tidak melulu muncul karena kotor, melainkan lebih
disebabkan faktor dari dalam tubuh.[3] Jerawat adalah kondisi abnormal kulit akibat gangguan
berlebihan produksi kelenjar minyak (sebaceus gland) yang menyebabkan penyumbatan saluran folikel rambut dan pori-pori kulit.[4] Penyebab jerawat yang paling umum adalah hormon, tumpukan minyak atau sebum
di kulit berkolaborasi denganbakteri.[3]
Sel-Sel Kulit Mati
Umumnya, jerawat dsebabkan oleh kelebihan
kelenjar minyak karena giat diproduksi hormon androgen.[3] Jerawat timbul karena kelenjar minyak yang berlebih tersebut bercampur
dengan sel kulitmati.[3] Ketika sel-sel kulit itu bercampur dengan jumlah sebum sdfghjkl yang sudah
meningkat itu, campuran yang tebal dan lengket itu dapat membentuk
penyumbat yang menjadi bintik hitam atau putih.[5] Banyak yang beranggapan, bahwa jerawat hanya menyerang muka, tetapi jerawat
bisa juga menyerang bagian tubuh lain, seperti di bagian punggung, dada dan
lengan atas.[4]
Bakteri
Yang membuat masalah semakin rumit,
bakteri biasanya ada di kulit, yang disebut p.acne, yang cenderung
berkembang biak di dalam kelenjar sebaceous yang tersumbat, yang menghasilkan zat-zat yang menimbulkan iritasi daerah sekitarnya.[5] Kelenjar tersebut terus membengkak, dan mungkin akan pecah, kemudian
menyebarkan radang ke kulit daerah sekitarnya.[5] Inilah yang menyebabkan jerawatbatu jenis yang paling mungkin, yaitu
meninggalkan pigmentasi jangka panjang dan bekas
luka seperti cacar yang permanen.[5]
Kosmetik
Penyumbatan pori-pori seringkali terjadi
oleh penggunaan kosmetik yang mengandung banyak minyak atau penggunaan bedak yang menyatu dengan
foundation. Foundation yang terkandung pada bedak menyebabkan bubuk bedak mudah
menyumbat pori-pori.[6]
Obat-obatan
Konsumsi obat kortikosteroid, baik oral (obat minum)
maupun topical (obat oles), yang mengakibatkan daya tahan tubuh menurun, juga
meningkatkan potensi timbulnya jerawat karena aktivitas bakteripatogen yang meningkat.[6]
Tipe-Tipe Jerawat
Komedo sebenarnya adalah pori-pori yang
tersumbat, bisa terbuka atau tertutup. Komedo yang terbuka (blackhead), terlihat seperti pori-pori yang membesar dan menghitam. Komedo yang
tertutup(whitehead) memiliki kulit yang tumbuh di atas
pori-pori yang tersumbat sehingga terlihat seperti tonjolan putih kecil.
Jerawat jenis komedo ini disebabkan oleh sel-sel kulit mati dan sekresi kelenjar minyak yang berlebihan pada kulit.
Jenis jerawat ini mudah dikenal, tonjolan
kecil berwarna pink atau kemerahan. Terjadi karena pori-pori yang tersumbat terinfeksi oleh bakteri. Bakteri yang menginfeksi bisa dari waslap, kuas make up, jari tangan, juga telepon. Stres, hormon dan udara yang lembap, dapat memperbesar kemungkinan terbentuknya jerawat.
Cystic acne adalah jerawat yang
besar-besar, dengan peradangan hebat, berkumpul diseluruh muka. Penderita
cystic acne biasanya juga memiliki keluarga dekat yang menderita jerawat jenis
ini. Secara genetik penderitanya memiliki:
Cara Mengatasi Jerawat
Jerawat merupakan salah satu penyakit
kulit yang biasa menyerang wajah.[7] Menangani jerawat tidak boleh sembarangan.[7] Secara umum, prinsip perawatan kulit wajah
sebagai berikut.[8]
§ Kulit wajah harus selalu
bersih saat istirahat di rumah.
§ Kebutuhan pembersih bagi kulit kering berbeda dengan kulit berminyak atau kulit
normal, demikian juga sebaliknya.
§ Membersihkan wajah pada
sore hari berbeda dengan pada pagi hari.
Cara Alami Mengatasi Jerawat
Mengatasi jerawat.[9]
Perawatan untuk mengatasi jerawat.[10]
3. Oleskan pada jerawat,
diamkan hingga mengering.
4. Setelah kering,
bersihkan dengan air.
5. Lakukan secara rutin
hingga jerawat teratasi.
"semoga bermanfaat dan menyenangkan diri"